BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Pendahuluan Kabupaten Situbondo adalah suatu kabupaten di Jawa Timur , Indonesia dengan pusat pemerintahan dan ibukota terletak di Kecamatan Situbondo . Kota ini terletak di daerah pesisir utara pulau Jawa , dikelilingi oleh perkebunan tebu, tembakau, hutan lindung Baluran dan lokasi usaha perikanan. Dengan letaknya yang strategis, di tengah jalur transportasi darat Jawa Bali, kegiatan perekonomiannya tampak terjaga "hidup". Situbondo mempunyai pelabuhan Panarukan yang terkenal sebagai ujung timur dari Jalan Raya Pos Anyer-Panarukan di pulau Jawa yang dibangun oleh Daendels pada era kolonial Belanda. Selain di sektor ekonomi, Situbondo juga memiliki kebudayaan yang sangat beragam, diantaranya adalah kesenian Ojhung yang berupa olahraga tradisional yang diadakan setiap tahun saat pelaksanaan selamatan Desa Bugeman tepatnya hari selasa akhir bulan Ramadhan (Hijriah). Kesenian lain diantaranya Parabenan, Trolingkung, Pojian, Topeng, Kom
RINGKASAN Pertempuran di tepi Sungai Bogowonto memiliki tiga keunikan. Keunikan yang pertama adalah pasukan Susuhunan Kabanaran menggunakan strategi perang Garuda Ngelayang . Keunikan yang kedua adalah pertempuran terjadi di tepi sungai. Keunikan yang ketiga adalah pertempuran di tepi Sungai Bogowonto dimenangkan oleh pihak pemberontak, yaitu Susuhunan Kabanaran . Permasalahan dalam penelitian ini adalah latar belakang terjadinya pertempuran di Bogowonto, proses pertempuran di Bogowonto, dan dampak pertempuran di Bogowonto bagi Susuhunan Kabanaran di bidang politik. Tujuan dalam penelitian ini adalah memahami latar belakang terjadinya pertempuran di Bogowonto, memahami hal-hal yang terjadi dalam Pertempuran di Bogowonto, dan menganalisa dampak Pertempuran di Bogowonto bagi Susuhunan Kabanaran. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk memahami latar belakang terjadinya pertempuran di Bogowonto, untuk memahami hal-hal yang terjadi dalam Pertempuran di Bogowonto, dan untuk